Kamis, 29 Desember 2016

AHOK II JUJUR II BERSIH


Gambar terkait
Nama : Ir Basuki Tjahaja Purnama, MM
Tempat lahir : Manggar, Belitung Timur
Tanggal lahir : 29 Juni 1966
Agama : Kristen Protestan
Nama Istri : Veronica, ST
Nama anak pertama : Nicholas
Nama anak kedua : Nathania
Nama anak ketiga : Daud Albeenner
Nama bapak : Indra Tjahaja Purnama (Alm)
Nama ibu : Buniarti Ningsih
PERJALANAN AWAL
Basuki T Purnama  (BTP) yang akrab dipanggil Ahok lahir di Gantung, desa Laskar Pelangi, Belitung Timur.
Ia melanjutkan Sekolah Menengah Atas (SMU) dan perguruan tinggi di Jakarta dengan memilih Fakultas Teknologi Mineral jurusan Teknik Geologi Universitas Trisakti.
Setelah menamatkan pendidikannya dan mendapat gelar Sarjana Teknik Geologi (Insiyur geologi) pada tahun 1989, Basuki pulang kampung–menetap di Belitung dan mendirikan perusahaan CV Panda yang bergerak dibidang kontraktor pertambangan PT Timah.
Menggeluti dunia kontraktor selama dua tahun, Basuki menyadari betul hal ini tidak akan mampu mewujudkan visi pembangunan yang ia miliki, karena untuk menjadi pengelolah mineral selain diperlukan modal (investor) juga dibutuhkan manajemen yang profesional.
Untuk itu Basuki memutuskan kuliah S-2 dan mengambil bidang manajemen keuangan di Sekolah Tinggi Manajemen Prasetiya Mulya Jakarta. Mendapat gelar Master in Bussiness Administrasi (MBA) atau Magister Manajemen (MM) membawa Basuki diterima kerja di PT Simaxindo Primadaya di Jakarta, yaitu perusahaan yang bergerak dibidang kontraktor pembangunan pembangkit listrik sebagai staf direksi bidang analisa biaya dan keuangan proyek. Karena ingin konsentrasi pekerjaan di Belitung, pada tahun 1995 Basuki memutuskan untuk berhenti bekerja dan pulang ke kampung halamannya.
Perlu diketahui, tahun 1992 Basuki mendirikan PT Nurindra Ekapersada sebagai persiapan membangun pabrik Gravel Pack Sand (GPS) pada tahun 1995. Bagi Basuki, pabrik yang berlokasi di Dusun Burung Mandi, Desa mengkubang, Kecamatan Manggar, Belitung Timur ini diharapkan dapat menjadi proyek percontohan bagaimana mensejahterakan stakeholder (pemegang saham, karyawan, dan rakyat) dan juga diharapkan dapat memberikan konstribusi bagi Pendapatan Asli Daerah Belitung Timur dengan memberdayakan sumber daya mineral yang terbatas. Di sisi lain diyakini PT Nurindra Ekapersada memikili visi untuk menghasilkan sumber daya manusia yang tangguh.
Berangkat dari visi seperti itulah pada tahun 1994, Basuki didukung oleh seorang tokoh pejuang kemerdekaan Bapak alm Wasidewo untuk memulai pembangunan pabrik pengolahan pasir kwarsa pertama di Pulau Belitung dengan memamfaatkan teknologi Amerika dan Jerman. Pembangunan pabrik ini diharapkan juga memberikan harapan besar menjadi cikal bakal tumbuhnya suatu kawasan industri dan pelabuhan samudra dengan nama KIAK (Kawasan Industri Air Kelik).
KIPRAH POLITIK
Sebagai pengusaha di tahun 1995 ia mengalami sendiri pahitnya berhadapan dengan  politik dan birokrasi yang korup. Pabriknya ditutup karena ia melawan kesewenang-wenangan pejabat. Sempat terpikir olehnya untuk hijrah dari Indonesia ke luar negeri, tetapi keinginan itu ditolak oleh sang ayah yang mengatakan bahwa satu hari rakyat akan memilih Ahok untuk memperjuangkan nasib mereka.
Dikenal sebagai keluarga yang dermawan di kampungnya, sang ayah yang dikenal dengan nama Kim Nam, memberikan ilustrasi kepada Ahok. Jika seseorang ingin membagikan uang 1 milyar kepada rakyat masing-masing 500 ribu rupiah, ini hanya akan cukup dibagi untuk  2000 orang. Tetapi jika uang tersebut digunakan untuk berpolitik, bayangkan jumlah uang di APBD yang bisa dikuasai untuk kepentingan rakyat. APBD kabupaten Belitung Timur saja mencapai 200 milyar di tahun 2005.
Bermodal keyakinan bahwa orang miskin jangan lawan orang kaya dan orang kaya jangan lawan pejabat (Kong Hu Cu), keinginan untuk membantu rakyat kecil di kampungnya, dan juga kefrustasian yang mendalam terhadap kesemena-menaan pejabat yang ia alami sendiri, Ahok memutuskan untuk masuk ke politik di tahun 2003.
Pertama-tama ia bergabung dibawah bendera Partai Perhimpunan Indonesia Baru (PPIB) yang saat itu dipimpin oleh Dr. Sjahrir. Pada pemilu 2004 ia mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Dengan keuangan yang sangat terbatas dan model kampanye yang lain dari yang lain, yaitu menolak memberikan uang kepada rakyat,  ia terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Belitung Timur periode 2004-2009.
Selama di DPRD ia berhasil menunjukan integritasnya dengan menolak ikut dalam praktik KKN, menolak mengambil uang SPPD fiktif, dan menjadi dikenal masyarakat karena ia satu-satunya anggota DPRD yang berani secara langsung dan sering bertemu dengan masyarakat untuk mendengar keluhan mereka sementara anggota DPRD lain lebih sering “mangkir”.
Setelah 7 bulan menjadi DPRD, muncul banyak dukungan dari rakyat yang mendorong Ahok menjadi bupati. Maju sebagai calon Bupati Belitung Timur di tahun 2005, Ahok mempertahankan cara kampanyenya, yaitu dengan mengajar dan melayani langsung rakyat dengan memberikan nomor telfon genggamnya yang juga adalah nomor yang dipakai untuk berkomunikasi dengan keluarganya. Dengan cara ini ia mampu mengerti dan merasakan langsung situasi dan kebutuhan rakyat. Dengan cara kampanye yang tidak “tradisional” ini, yaitu tanpa politik uang, ia secara mengejutkan berhasil mengantongi suara 37,13 persen dan menjadi Bupati Belitung Timur periode 2005-2010. Padahal Belitung Timur dikenal sebagai daerah basis Masyumi, yang juga adalah kampung dari Yusril Ihza Mahendra.
Bermodalkan pengalamannya sebagai pengusaha dan juga anggota DPRD yang mengerti betul sistem keuangan dan budaya birokrasi yang ada, dalam waktu singkat sebagai Bupati ia mampu melaksanakan pelayanan kesehatan gratis, sekolah gratis sampai tingkat SMA, pengaspalan jalan sampai ke pelosok-pelosok daerah, dan perbaikan pelayanan publik lainya. Prinsipnya sederhana: jika kepala lurus, bawahan tidak berani tidak lurus. Selama menjadi bupati ia dikenal sebagai sosok yang anti sogokan baik di kalangan lawan politik, pengusaha, maupun rakyat kecil. Ia memotong semua biaya pembangunan yang melibatkan kontraktor sampai 20 persen.  Dengan demikian ia memiliki banyak kelebihan anggaran untuk memperbaiki kesejahteraan masyarakat.
Kesuksesan ini terdengar ke seluruh Bangka Belitung dan mulailah muncul suara-suara untuk mendorong Ahok maju sebagai Gubernur di tahun 2007. Kesuksesannya di Belitung Timur tercermin dalam pemilihan Gubernur Babel ketika 63 persen pemilih di Belitung Timur memilih Ahok. Namun sayang, karena banyaknya manipulasi dalam proses pemungutan dan penghitungan suara, ia gagal menjadi Gubernur Babel.
Dalam pemilu legislative 2009 ia maju sebagai caleg dari Golkar. Meski awalnya ditempatkan pada nomor urut keempat dalam daftar caleg (padahal di Babel hanya tersedia 3 kursi), ia berhasil mendapatkan suara terbanyak dan memperoleh kursi DPR berkat perubahan sistem pembagian kursi dari nomor urut menjadi suara terbanyak.
Selama di DPR, ia duduk di komisi II. Ia dikenal oleh kawan dan lawan sebagai figur yang apa adanya, vokal, dan mudah diakses oleh masyarakat banyak. Lewat kiprahnya di DPR ia menciptakan standard baru bagi anggota-anggota DPR lain dalam anti-korupsi, transparansi dan profesionalisme. Ia bisa dikatakan sebagai pioner dalam pelaporan aktivitas kerja DPR baik dalam proses pembahasan undang-undang maupun dalam berbagai kunjungan kerja. Semua laporan bisa diakses melalui websitenya. Sementara itu, staf ahlinya bukan hanya sekedar bekerja menyediakan materi undang-undang tetapi juga secara aktif mengumpulkan informasi dan mengadvokasi kebutuhan masyarakat. Saat ini, salah satu hal fundamental yang ia sedang perjuangkan adalah bagaimana memperbaiki sistem rekrutmen kandidat kepala daerah untuk mencegah koruptor masuk dalam persaingan pemilukada dan membuka peluang bagi individu-individu idealis untuk masuk merebut kepemimpinan di daerah.
Ahok berkeyakinan bahwa perubahan di Indonesia bergantung pada apakah individu-individu idealis berani masuk ke politik dan ketika di dalam berani mempertahankan integritasnya. Baginya, di alam demokrasi, yang baik dan yang jahat memiliki peluang yang sama untuk merebut kepemimpinan politik. Jika individu-individu idealis tidak berani masuk, tidak aneh kalau sampai hari ini politik dan birokrasi Indonesia masih sangat korup. Oleh karena itu ia berharap model berpolitik yang ia sudah jalankan bisa dijadikan contoh oleh rekan-rekan idealis lain untuk masuk dan berjuang dalam politik.  Sampai hari ini ia masih terus berkeliling bertemu dengan masyarakat untuk menyampaikan pesan ini dan pentingnya memiliki pemimpin yang bersih, transparan, dan profesional.
Di tahun 2006, Ahok dinobatkan oleh Majalah TEMPO sebagai salah satu dari 10 tokoh yang mengubah Indonesia. Di tahun 2007 ia dinobatkan sebagai Tokoh Anti Korupsi dari penyelenggara negara oleh Gerakan Tiga Pilar Kemitraan yang terdiri dari KADIN, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, dan Masyarakat Transparansi Indonesia. Melihat kiprahnya, kita bisa mengatakan bahwa berpolitik ala Ahok adalah berpolitik atas dasar nilai pelayanan, ketulusan, kejujuran, dan pengorbanan; bukan politik instan yang sarat pencitraan.
Tahun 2012 nama Ahok kian mencuat karena dipilih Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon wakil gubernur DKI Jakarta yang diusung PDI-P dan Gerindra, setelah melalui dua tahap Pemilukada, akhirnya pasangan Jokowi-Basuki ditetapkan sebagai pemenang dan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017  pada 15 Oktober 2012.

SUMBER : http://ahok.org/tentang-ahok/siapa-ahok/
BERIKUT CURRICULUM VITAE BASUKI T.  PURNAMA
Hubungi Saya
E-Mail : btp@ahok.org
No HP : 0811 944 728

Selasa, 27 Mei 2014

cross battom

Review Album, Aku dan Kita (CrossBottom – 2009)

CrossBottom

Kalian sudah pernah mendengar nama band CrossBottom?
Bukan, ini bukan grup band kaum salibis hanya gara-gara namanya berunsur “cross” dan logonya ada palang salibnya, malah kalau tak salah tebak, anggota-anggotanya tak ada satupun yang orang gereja.
CrossBottom adalah sebuah grup band Indonesia yang dibentuk di Jogja sekitar 15 tahunan silam. Dan dalam rentang waktu yang lama itu, ia telah cukup lama malang melintang dari panggung ke panggung di Jogja dan sekitarnya.
Pada 2001, album pertama mereka berjudul “CrossBottom” (self-titled) dirilis ke pasaran dan menjadi penanda awal kiprahnya di kancah musik nasional. Delapan tahun sesudahnya, diwarnai dengan pindah label rekaman yang baru, “Aku dan Kita” menjadi album keduanya yang dirilis sekitar bulan Juli 2009 yang lalu.
Lalu apa spesialnya CrossBottom sampai nongol dan di-review di blog ini?
Oh well, mereka adalah teman-teman lamaku.
Aji (gitar), Pagon (bass) dan Armi (vokal) adalah teman dan CrossBottom adalah tempat tumbuh bersama di periode tahun 1994 -1998 an, saat aku masih muda dan menggebu untuk nge-band.
Saat masih menganggap bahwa salah satu syahwat terindah adalah kalau saat band kita manggung tiba-tiba sejurus kemudian ada seorang atau beberapa gadis manis memberikan bunga dan bilang “Terimakasih, band kalian bagus!”
Damn!
Secara keseluruhan, bagiku album “Aku dan Kita” adalah album yang cukup bagus, memiliki karakter meski sekaligus adalah wujud kompromi yang cukup besar yang telah dilakukan CrossBottom.
Kompromi yang kumaksud adalah tentang tataran antara idealisme bermusik mereka melawan kemauan industri rekaman yang sedang menjadi trend. Tentu bukan sesuatu yang mudah, seperti yang diakui Armi sendiri kepadaku via YM beberapa waktu lalu, tapi setidaknya ini adalah awalan yang baik untuk nantinya (semoga) idealisme musik mereka yang menang dan bukannya mereka yang justru larut dalam arus trend global.
Dari sepuluh tracks yang ada di album itu sejujurnya tak semuanya kusukai.
Barangkali ini subyektif sekali, tapi aku harus mengatakan apa yang menjadi hasil dari penilaianku setelah beberapa hari bergelut dengan lagu-lagu mereka dan sejenak menyisihkan koleksi-koleksi U2 dari alat pemutar lagu digitalku.
Sebelum Kau Pergi.
Track ini kutaruh di tempat pertama sebagai lagu yang paling kusuka.
Bisa dibilang, lagu ini adalah lagu dengan pertaruhan kompromi yang terkecil.
Aku melihat warna karakter yang sama dengan apa yang dulu, 10 tahunan silam mereka selalu tunjukkan. Ada kerjasama yang indah lagi rancak tiap instrumennya dan aku tak bisa tidak harus menyaluti khususnya pada Pagon, lelaki yang dulu pendiam itu karena permainan bassnya terasa begitu improving.
Warna vokal Armi yang “Eddie Vedder” sekali itu pun tampak sangat kuat di sini nyaris tak berubah.
Label yang harus kusematkan dalam lagu ini adalah: Pearl Jam, progressive rock serta seattle sounds meski agak sedikit dihaluskan.
Engkau Tak Sendiri.
Lagu ini memiliki chord progressionnya unik.
Army bilang padaku, ide besarnya adalah The Beatles sehingga tak heran jika kemudian terdengar drumnya bernuansa vintage, garage organ juga menjadi satu hal yang musti ditonjolkan dan yang mengagetkan adalah pada saat bridge, CrossBottom memunculkan warna “reggae” meski hanya untuk beberapa saat saja. Konsep lagu ini juga lepas dari soal “percintaan” dan bunyinya lebih universal. Aku menempatkan lagu ini sebagai lagu nomer dua yang kusuka di album ini.
Seraut wajah
Soulnya natural ditambah lagi dengan suara ketipung, lagu ini memang country abis!
Waktu pertama kali mendengarnya, aku langsung berpikir bahwa lagu ini barangkali cocok dibawakan oleh seorang Franky Sahilatua sekalipun!
Secara khusus aku angkat jempol untuk kerja sama antara Aji dan Wahyu (dua-duanya gitaris) pada saat interlude, sahut-sahutannya keren!
Gila
Lagu ini masuk dalam kategori up-beat tapi uniknya tetap bermukim di area country rock. Entah knapa suka dgn pilihan kata-kata “menanti hadirmu disitu di bangku taman kota seperti biasa”
Salah satu lagu yang cocok untuk didengarkan setiap pagi, mengawali hari…
Cinta Takkan Mati
Lagu ini menarik!
Kalau kalian orang lama yang akrab dengan Live, grup musik alternatif asal Amerika yang ngetop di era 90-an, lagu ini seperti menjadi pembuktian CrossBottom tentang besarnya pengaruh Live di dalam musik mereka.
Permainan gitar Aji dan pola main bass-nya Pagon disambung dengan liukan nada yang diambil “Army” semenjak paruh akhir lagu setelah interlude melemparku pada Lightning Crashes dan Turn My Head-nya Live.
Aku berani tebak, lagu ini akan jadi single kojo yang membuat para penggemar wanita merapat ke CrossBottom :)
Ada rhym yang begitu kuat yang dibentuk dari beat serta kekuatan lirik di lagu ini.
Aku dan Kita
Lagu ini memiliki beat sedang, dan aku tak tahu kenapa judul lagu ini dijadikan sebagai judul album mereka.
Sudah
Pada beberapa penggalan awal lagu, batas antara trend sekarang dengan irama lagu ini sangatlah tipis. Aku nyaris terjebak untuk menghakimi bahwa tampaknya mereka menyerah juga.
Menurutku fill in gitar di awal tak perlu-perlu amat.
Tapi aku harus akui, reffrein lagu ini menjadi juru selamat didukung lagi dengan power drum Anton yang bagus dan, selamatlah mereka di telingaku :)
Hujan
Lagu ini mengingatkanku pada lagu-lagu slowrock akhir 80an, tak terlalu mudah untuk dibilang easy listening tapi asyik juga dan.. hey, kenapa kok dikasih judul “Hujan”? Entah telingaku yang salah atau gimana, tapi aku tak menemukan kerangka yang kuat sehingga lagu ini harus diberi nama “Hujan”
Ketika Kita Jauh
Lagu ini bagus! Aku bayangkan dalam performa livenya, CrossBottom akan menyisakan Armi saja di atas panggung sementara yang lain istirahat karena memang lagu ini hadir dalam balutan suara keyboard saja tanpa drum, bass juga gitar.
Tapi satu yang menjadi pertanyaanku adalah, “Apakah kalian jadi harus bawa additional player khusus keyboard untuk membawakan live lagu ini?”
Aku Datang
Barangkali sekarang atau sebentar lagi, video clip lagu ini akan wira-wiri di layar televisimu. Dan hampir bisa dipastikan, kalian akan familier dan sering bersenandung “Aku datang.. membawa cerita lama…”
Yup, lagu yang catchy dan easy listening ini dijadikan single pertama mereka dalam album ini. Akan tetapi dari penilaianku, justru di lagu inilah CrossBottom melakukan kompromi yang paling tinggi ketimbang lagu-lagu lainnya.
Tapi apa boleh buat? Kuyakin setelah sekian lama malang melintang, konsekuensi hidup dari musik membawa mereka ke dalam pertaruhan yang besar, hidup penuh idealisme tapi dijauhi pasar atau melakukan kompromi dan digemari orang-orang.
Sukses selalu CrossBottom!

Minggu, 25 Mei 2014

Adu Kemampuan Ponsel Rp1 Juta-an, ASUS Zenfone 4 vs Acer Liquid Z4 vs LG L40

Smartphone kelas menengah kebawah atau smartphone murah semakin ramai dengan produk baru. Tidak hanya vendor lokal, vendor branded juga tetap mempertahankan eksistensinya dikelas ini.
Seperti kali ini PULSA membandingkan fitur atau spesifikasi dari 3 produk yang dianggap selevelnya, yaitu ASUS Zenfone 4 vs Acer Liquid Z4 vs LG L40. kemampuan ketiganya? Berikut uraiannya.

Layar
ASUS Zenfone 4 Images 2014 04 23 Thumb Other400 0
ASUS Zenfone 4 dibekali dengan bobot hanya 115 gram dengan ketebalan hanya 11.2 mm. Dibagian layar bisa menjadi salah satu andalan Zenfone 4 untuk memikat konsumen. Didukung layar berukuran 4 inchi dengan resolusi WVGA dengan kedalaman layar mencapai 233 ppi yang sudah dibekali lapisan Corning Gorilla Glass 3 dengan tambahan fitur Anti-finger Coating.
Acer Liquid Z4 Images 2014 04 23 Thumb Other400 0
Acer Liquid Z4 dibekali dengan desain ergonomis yang diklaim sangat nyaman digenggam. Dengan berat hanya 130 gram dan ketebalan 9.7mm Liquid Z4 juga dibekali dengan tombol AcerRapid dibagian belakang. Sementara dibagian antarmukanya, Liquid Z4 hadir dengan dukungan layar berdimensi 4 inchi dengan resolusi WVGA.
LG L40 Images 2014 04 23 Thumb Other400 0
LG L40 didaulat bakal menjadi produk smartphone termurah diantara pendahulunya. Ciri khas LG terlihat dari desain yang dibawanya. LG L40 hanya menerapkan layar selebar 3.5 inci dan resolusi 480x320 piksel. Namun ponsel ini sudah menerapkan layar IPS.

Hardware

ASUS Zenfone 4 bisa jadi jawara disegmen ini. Membenamkan prosesor dual-core Intel AtomZ2520 (1.2GHz) yang dipadankan dengan RAM sebesar 1GB untuk mendukung aktivitas multitasking. Selain itu, perangkat ini juga dibekali dengan memory internal sebesar 8 GB plus tambahan slot kartu microSD untuk media penyimpanan tambahan hingga 32GB.

Sedangkan, Acer Liquid Z4 hadir dengan dukungan tenaga berprosesor dual-core 1.3GHz plus tambahan RAM sebesar 512MB. Selain, itu perangkat ini juga menyematkan memory internal sebesar 4GB dengan tambahan slot kartu microSD hingga 32GB.

Untuk LG L40 Dual dibekali dengan dukungan hardware yang tak jauh berbeda dengan Liquid Z4. Sama-sama membenamkan prosesor dual-core 1.2 GHz yang berpadu dengan RAM sebesar 512MB.

Kamera

Dibagian kamera, Zenfone 4 membenamkan sensor kamera 5 MP dibagian belakang plus tambahan kamera VGA dibagian depan. Asiknya lagi, kamera yang dibenamkan Zenfone 4 sudah dipadukan dengan beragam fitur kamera yang memikat seperti Auto Mode, Night Mode, HDR, Low light Mode dan Turbo Burst Mode. Selain itu kamera yang dibenamkan juga sudah didukung teknologi Pixel Master untuk hasil kamera yang lebih baik.

Liquid Z4, membenamkan sensor kamera beresolusi 5 megapiksel dibagian belakang tanpa dukungan kamera depan. Namun untuk memudahkan pengambilan kamera untuk foto selfie, Liquid Z4 dibekali dengan tombol rapidKey.

Sedangkan untuk LG L40 Dual hanya membenamkan kamera 3 megapiksel dengan tambahan beragam fitur yang sudah tersemat didalamnya.

Kesimpulan

Dari dukungan hardware yang dibenamkan, ASUS Zenfone boleh berbangga hati dengan dukungan spesifikasi yang lebih baik dibanding dengan Acer Liquid Z4 dan LG L40 Dual. Namun untuk fitur yang dibenamkan, LG L40 Dual lebih baik dengan beragam fitur khas LG yang tidak ada pada smartphone lain, seperti fitur Knock Code serta dukungan OS yang lebih anyar yakni versi 4.4 KitKat.



sumber :

Jumat, 23 Mei 2014

KESAKSIAN DARI IBLIS

KESAKSIAN DARI IBLIS 


 

Tulisan ini saya kutip dari berbagai sumber,dengan harapan dapat menjadikan pelajaran dan hikmah yang bermanfaat.
     
    Satu hadist panjang yang luar biasa dahsyat makna nya,akan kita kupas berikut kutipan lengkap nya.


                     *Dari Muadz bin Jahal dari Ibn Abbas :


                              Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman seorang sahabat Anshar,tiba-tiba terdengar panggilan seseorang dari luar rumah: "Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk??? Sebab kalian akan membutuhkanku. "Rasulullah bersabda : " Tahukah kalian siapa yang memanggil? " Kami menjawab : "ALLAH dan RasulNya yang lebih tahu ". Beliau melanjutkan, " Itu iblis, laknat ALLAH bersamanya ".

                               Umar bin Khattab berkata:"izinkan aku membunuhnya wahai Rasulullah".Nabi menahannya: " Sabar wahai Umar,bukankah kamu tahu bahwa ALLAH memberinya kesempatan hingga hari kiamat?Lebih baik bukakan pintu untuknya,sebab dia diperintahkan untuk ini, pahamilah apa yang hendak ia katakan dan dengarkan denga baik."

                              Ibnu Abbas RA berkata: Pintu lalu dibuka,ternyata dia seperti seorang kakek yang cacat satu matanya. Di  janggut nya terdapat 7 helai rambut seperti rambut kuda,taringnya terlihat seperti taring babi,bibirnya seperti bibir sapi. Iblis berkata: "Salam unutukmu Muhammad,salam untukmu para hadirin:, Rasulullah SAW lalu menjawab: "Salam hanya milik ALLAH SWT . Sebagai mahluk terlaknat,apa keperluanmu? " Iblis menjawab:" Wahai Muhammad,aku datang kesini bukan atas kemauanku,namun karena terpaksa"."Siapa yang memaksamu?" "Seorang Malaikat utusan ALLAH mendatangiku dan berkata:  ALLAH SWT memerintahkanmu untuk mendatangi Muhammad sambil menundukkan diri. Beritahu Muhammad caramu dalam menggoda manusia. Jawablah dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran ALLAH,Andai kau berdusta satu kali saja, maka ALLAH akan jadikan dirimu debu yang ditiup angin".

"Oleh karena itu aku sekarang mendatangimu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan . Jika aku berdusta,aku akan dicaci oleh setiap musuhku. Tidak ada sesuatu pun yang paling benar menimpakudari pada cacian musuh".

#bersambung.....